Padel dan Tenis adalah olahraga raket yang meledak di Indonesia. Keduanya memiliki akar teknik serupa, namun menawarkan pengalaman dan tantangan berbeda. Perbedaan lapangan, alat, dan gaya permainan memengaruhi siapa yang cocok dan bagaimana strategi berkembang.
Perbedaan Padel dan Tenis
Ukuran dan struktur lapangan adalah perbedaan terpenting. Worldpadelinsider.com melansir bahwa lapangan padel berukuran 20 x 10 meter dengan dinding kaca dan jaring mesh di sekelilingnya. Sebaliknya, lapangan tenis terbuka, berukuran 23,77 x 10,97 meter untuk pertandingan ganda. Ini membuatnya lebih luas dan tidak memiliki sekat vertikal yang memantulkan bola, sehingga menjadikan permainan lebih dinamis seperti squash, di mana bola tetap aktif setelah pantulan.

Perbedaan alat utama terlihat pada raket dan bola. Tennisleo.fi mengutip bahwa raket tenis memiliki dawai panjang dengan kepala besar, sementara padel menggunakan raket solid pendek dengan perforasi dan senar. Bola padel, yang secara fisik mirip dengan bola tenis, memiliki tekanan udara yang lebih rendah sehingga pantulannya lebih lambat dan kurang cepat. Ini membuatnya ideal untuk lokasi yang sangat terbatas untuk bermain di lapangan padel.
Baca juga: Padel, Olahraga Yang Meledak di Pasar Global – naramakna.id
Strategi Permainan Raket Padel & Tenis
Permainan padel berfokus pada strategi tim, posisi, dan kontrol ritme. Sebagian besar pertandingan dimainkan ganda, dengan reli yang lebih lama 60-70% dibanding tenis, sehingga teknik utama adalah menghindari kesalahan dan menjaga bola tetap aktif. Sebaliknya, tenaga, presisi, dan kecepatan poin adalah ciri khas tenis, terutama tenis tunggal.

Tingkat aksesibilitas dan kesulitan juga berbeda. Tenis membutuhkan kemampuan fisik dan teknis yang lebih tinggi, serta stamina untuk mengelola ruang lapangan yang lebih besar, tetapi padel lebih mudah dipelajari karena servisnya underhand dan lapangan yang lebih kecil.
Pertumbuhan Pesat dari Sisi Infrastruktur
Pada 2024, PalaHak mencatat jumlah lapangan di seluruh dunia akan mencapai 63.000. Ini mencerminkan tren popularitas olahraga raket yang baru, namun sangat diminati, sementara tenis masih menjadi olahraga paling populer di dunia dengan lebih dari 87 juta pemain dan 100.000 lapangan di seluruh dunia.
Artinya, padel dan tenis saling melengkapi sebagai alternatif olahraga. Keduanya mencerminkan jenis aktivitas fisik modern yang disesuaikan dengan usia, kebutuhan gaya hidup, dan preferensi sosial.
Ayo mampir juga ke https://apcoms.co.id/